Judul Jurnal :
Komputer Kuantum ( Quantum Computer )
Disusun Oleh :
Thiofany Angelius Dachi
Tahun Terbit :
2008
Abstraksi
Pengertian
komputer kuantum adalah merupakan suatu alat hitung yang menggunakan sebuah
fenomena mekanika kuantum, misalnya superposisi dan keterkaitan, untuk
melakukan operasi data. Dalam komputasi klasik, jumlah data dihitung dengan
bit; dalam komputer kuantum, hal ini dilakukan dengan qubit.Tapi apa sebenarnya
pengertian dari komputer kuantum sendiri. Di sini akan di jelaskan secara
sederhana.
Kata
Kunci : Qubits, Entanglement, Algoritma
Shor, komputer kuantum
Pendahuluan
Komputer
kuantum adalah salah satu komputer yang belum sama sekali ada di dunia ini.
Karena ini merupakan komputer yang sangat mustahil di ciptakan. Tapi mungkin
saja ini bisa tercipta. Jika dikatakan, komputer kuantum hanya butuh waktu 20
menit untuk mengerjakan sebuah proses yang butuh waktu 1025 tahun pada komputer
saat ini, kita tentu akan tercengang. Hal inilah yang membuat para ilmuwan
begitu tertarik untuk mengembangkan kemungkinan terbentuknya komputer kuantum.
Meskipun hingga saat ini belum tercipta sebuah komputer kuantum yang dibayangkan
oleh para ilmuwan, kemajuan ke arah sana terus berlangsung.
Metodologi
Entanglement : "Secara
fakta, teori tentang belitan (entanglement) telah menyebabkan para ilmuwan
untuk percaya bahwa ada cara untuk mempercepat komputasi. Bahkan komputer saat
ini telah mendekati titik di mana kecepatan mereka dibatasi oleh seberapa cepat
elektron dapat bergerak melalui kabel - kecepatan cahaya. Baik dalam komputer
kuantum atau tradisional, belitan (entanglement) bisa memecahkan masa lalu yang
membatasi "(Manay, 1998).
Algoritma Shor : Pada tahun
1994 Peter Shor (Bell Laboratories) menemukan algoritma kuantum pertama yang
secara prinsip dapat melakukan faktorisasi yang efisien. Hal ini menjadi sebuah
aplikasi kompleks yang hanya dapat dilakukan oleh sebuah komputer kuantum.
Pemfakotiran adalah salah satu masalah yang paling penting dalam kriptografi. Misalnya,
keamanan RSA (sistem keamanan perbankan elektronik)
Cara Kerja
Qubits : Dalam
sebuah percobaan yang terkenal, cahaya dari satu sumber melewati dua celah,
menciptakan sebuah pola interferensi pada layar. Bahkan ketika sumber cahaya
hanya memancarkan satu foton pada suatu waktu, pola interferensi muncul.
Standar teori kuantum mendalilkan bahwa setiap foton bergerak pada kedua jalur
(path) sekaligus. Dengan demikian, partikel dapat berada di dua tempat pada
saat yang sama. Dalam situasi tersebut, kita mengatakan bahwa posisi partikel
berada dalam superposisi dari dua keadaan. Dua jalur perjalanan partikel dapat
mewakili dua keadaan dari sebuah bit, 0 dan 1. Dalam mekanika kuantum, apabila
sistem memiliki dua atau lebih peluang yang memungkinkan, ia dapat menjelajahi
mereka secara bersamaan. Setiap sistem dua keadaan, seperti jalur foton, dapat
mewakili qubit. Dalam komputer kuantum, kita malah mungkin menggunakan dua
orbit elektron dalam atom untuk mewakili qubit. Atom bisa eksis dalam
superposisi dari 0 dan 1, mirip seperti lonceng yang dipukul dapat bergetar
pada dua frekuensi yang berbeda secara bersamaan.
Kesimpulan
Metode
qubits merupakan cikal bakal komputer quantum. Walaupun komputer quantum saat
ini masih belum bisa sesuai apa yang diharapkan oleh para ilmuwan, tetapi
semakin hari ditunjukkan kemajuan mengenai kemampuan komputer kuantum itu
sendiri, sehingga ilmuwan percaya suatu hari komputer kuantum akan bisa
melampaui hasil dari ilmuwan, baik dari algoritma dan metode yang sudah ada,
maupun metode baru yang akan ditemukan di masa yang akan datang dan menjadi
dasar dari komputer kuantum itu sendiri.
Referensi
http://tech19.wordpress.com/2009/12/11/google-meriset-quantum-komputer/
http://fpmipa.upi.edu/v2/index.php?option=com_content&task=view&id=46&Itemid=31
http://www.techworld.com/opsys/features/index.cfm?featureID=3155
http://www.techworld.com/opsys/news/index.cfm?newsid=7972
http://id.wikipedia.org/wiki/RSA
http://id.wikipedia.org/wiki/Komputer_kuantum
http://orasiilmiah.abmutiara.info/Orasi_sttc_Mei_2012.pdf
http://fpmipa.upi.edu/v2/index.php?option=com_content&task=view&id=46&Itemid=31
http://www.techworld.com/opsys/features/index.cfm?featureID=3155
http://www.techworld.com/opsys/news/index.cfm?newsid=7972
http://id.wikipedia.org/wiki/RSA
http://id.wikipedia.org/wiki/Komputer_kuantum
http://orasiilmiah.abmutiara.info/Orasi_sttc_Mei_2012.pdf
Tidak ada komentar:
Posting Komentar